Sunday, December 25, 2011

Kejahatan di Batam Tahun 2011

BATAM, batamtoday - Tindak kejahatan pencurian biasa mendominasi kasus kejahatan di wilayah hukum Polresta Barelang dalam sepanjang tahun 2012 ini, kasus pencurian ini menjadi urutan pertama sebelum kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dan kasus penipuan.

Data yang dihimpun dari crime indeks Polresta Barelang tercatat sebanyak 331 kasus pencurian di Batam dalam tahun 2011 ini, dan bila dirata-rata terjadi 27 kasus di setiap bulannya. Pengungkapan kasusnya sendiri hanya sebesar 215 kasus atau bila diprosentase hanya sebesar 65 persen.


Di peringkat kedua kasus kriminal terbesar adalah tindak kejahatan curanmor, berdasarkan data yang dihimpun telah terjadi 272 jumlah tindak pidana (JPP) selama tahun 2011 ini, sedangkan jumlah kasus yang terungkap hanya sebesar 43 kasus atau hanya 16 persen.

Jika dirata-rata per bulannya tindak kasus curanmor di Batam terjadi sebanyak 22 kasus, dan kasus terbesar tercatat pada bulan Oktober dan November dimana terjadi sebanyak 37 kasus curanmor di Batam.

Peringkat ketiga didominasi oleh kasus penipuan, dimana tercatat sebanyak 243 kasus penipuan di Batam dimana pelapor melaporkan di Polsek ataupun ke Polres. Dari kasus tersebur hanya 118 kasus yang terungkap atau 49 persen saja dari keseluruhan kasusnya.

"Pencurian biasa, curanmor dan penipuan adalah tiga besar kasus yang mendominasi di tahun 2011 ini," ujar Kabag Ops Polresta Barelang, Kompol Moch Sholeh kepada batamtoday, Jumat (23/12/2011) di ruang kerjanya.

Sholeh menambahkan, untuk kasus pencurian biasa sendiri mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, sebab data 2010 lalu tercatat sebanyak 431 kasus. Dari angka tersebut kasus yang terselesaikan sebesar 63 persen dari jumlah keseluruhan.

"Kasus pencurian biasa ini jika kita perbandingkan dari tahun sebelum mengalami penurunan jumlah kasusnya," terang Sholeh.

Dihimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada lagi terhadap segala tindak kejahatan ini, terutama kasus pencurian biasa dan curanmor yang kerap mengintai korban dimana saja berada.

"Masyarakat dihimbau untuk lebih waspada terhadap situasi di lingkungan mereka dan tidak mudah meletakkan sesuatu atau barang berharga di sembarang tempat yang dapat mengundang pelaku untuk melakukan aksi mereka," tegas alumni Akpol angkatan 1998 ini.

No comments:

Berita Batam