London, batamtoday - Pengguna micro komputer Apple baru-baru ini mengeluhkan beredarnya program keamanan palsu yang bernama Macdefender. Sebagian besar pengguna Apple mengira program keamanan palsu ini adalah antivirus resmi yang disediakan Apple, namun ketika terinstall program hanya berisi sejumlah fitur porno yang sulit dihapus.
Hingga kini, diperkirakan Mcdefender sudah memakan banyak korban.
Dalam laporan ZDnet, Jum'at, 20 Mei 2011, tercatat sekitar 200 forum yang membahas mengenai Macdefender dalam seminggu terakhir. Volume tentang laporan masalah ini sangat luar biasa.
"Diperkirakan Macdefender palsu ini mulai beredar sejal awal Mei lalu. Meski masih baru, namun korban sudah cukup banyak," tulis Zdnet.
Sementara itu, Graham Cluley, konsultan teknologi senior di Sophos, mengatakan pencipta scareware sudah beralih ke search engine untuk mendapatkan korban potensial dengan mengaitkannya dengan ungkapan-ungkapan berbahaya seperti "anti virus".
"Saat kita mencari di Google Images dengan kata kunci yang umum seperti contoh diatas, dan ketika anda klik pada gambar Anda akan dibawa ke halaman web yang menyajikan serangan itu - terlepas dari apakah Anda menggunakan Mac OS X atau Windows," katanya.
Salah satu trik software digunakan untuk membuat pengakses mengarahkan mesin browser mereka tanpa pengawasan dan mengakses salah satu dari beberapa situs porno yang berbeda.
Cluley mengatakan sebagian besar malware yang Sophos dan perusahaan keamanan lainnya lihat ditujukan untuk pengguna Windows. Terdapat sekitar 100 ribu program berbahaya untuk Windows terdeteksi setiap harinya.(Magid)
Sumber: http://batamtoday.com/detail_berita.php?id=4150
Friday, May 20, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment