Monday, May 10, 2010

Geram

Aku tenggelam dalam malam
yang tak sepenuhnya mendatangkan resah,
karna biasa dalam titik-titik gelap
muncul cahaya harapan, meski tak sepenuhnya harapan

Aku berdiri sendiri, bersaing dengan tiang-tiang listrik yang kesepian
dalam dingin, hanya risau
semilir datang menerpa sebagian kulitku
Tak lama kau datang, cairkan suasana
asap lamir, deru, kadang saru

Kuhalau risau, yang datang mengendap
bersama secuil kesakitan
saat tubuh terpijak gundah
Disana, tetap saja kekuasaan mungkin tak mungkin punah

Magid, Maret 2010

Berita Batam